Enter your keyword

Dosen KK P2PK SAPPK ITB Perkuat Proses Penyusunan Masterplan Pengembangan Ibukota Kabupaten Kepulauan Aru di Pulau Wokam

Dosen KK P2PK SAPPK ITB  Perkuat Proses Penyusunan Masterplan Pengembangan Ibukota Kabupaten Kepulauan Aru di Pulau Wokam

Dosen KK P2PK SAPPK ITB Perkuat Proses Penyusunan Masterplan Pengembangan Ibukota Kabupaten Kepulauan Aru di Pulau Wokam

Sebagai tindak lanjut pembahasan laporan antara tentang Penyusunan Masterplan Pengembangan Ibukota Kabupaten Kepulauan Aru di Pulau Wokam, pada tanggal 15-18 Oktober 2022, Nurrohman Wijaya, Ph.D. dan tim, yaitu Alhilal Furqan, Ph.D., Zahrul Atharinafi, S.T., Nur Aisyah, Irna Shafira, dan Mirmanti Cinahya Winursita melakukan kegiatan survei dan observasi lanjutan ke lokasi pengamatan yang akan dipilih sebagai wilayah pengembangan Ibukota di Pulau Wokam. Pihak mitra daerah melakukan pendampingan selama kegiatan ini berlangsung. Tujuan survei tersebut adalah untuk melihat perkembangan yang sudah ada di lokasi terpilih, termasuk kondisi infrastruktur dan sarana prasarana pendukungnya, serta melihat kesiapan desa-desa yang ada di sekitarnya. Hal ini dimaksudkan untuk memperkuat proses penyusunan laporan akhir masterplan.

Lokasi survei berada di Desa Wokam, Pulau Wokam yang bisa ditempuh kurang lebih 15 menit menggunakan perahu mesin dari pelabuhan yang berada di Kota Dobo, Pulau Wamar. Ketika tiba di lokasi, kita melihat pembangunan terminal di dermaga feri Lemarang yang merupakan gerbang akses transportasi dari laut menuju Desa Wokam. Selanjutnya, kita melakukan obervasi dan melihat perkembangan permukiman di sekitar dermaga. Pada survei awal, kita sudah pernah melakukan perjalanan menuju lokasi studi melalui jalur darat. Sehingga, pada survei ini, kita mencoba menggunakan jalur air melalui sungai sepanjang kawasan mangrove yang masih asri, sekaligus melihat kelayakan jalur alternatif sungai tersebut. Kami berangkat ketika air laut pasang agar perahu mesin bisa masuk menuju lokasi.

Setibanya di lokasi, kita melihat kondisi embung yang bisa digunakan sebagai sumber air. Perkembangan yang berbeda dengan survei awal adalah adanya pengaspalan jalan di lokasi studi. Ini merupakan langkah awal yang baik dalam upaya pengembagan suatu kawasan melalui penyediaan infrastruktur dan sarana prasarana dasar. Kegiatan observasi ini diharapkan dapat memberikan masukan dan mempertajam hasil analisis yang sudah dilakukan sebelumnya terkait masterplan kawasan pengembangan Ibukota di Desa Wokam.

No Comments

Post a Comment

Your email address will not be published.